KONSPIRASI BANDARA DENVER : BANDARA BAGI "ELITE GLOBAL"

"HorrorThings'' - Bandara merupakan suatu tempat umum yang sering didatangi oleh para penumpang yang sekiranya ingin berpergian menggunakan pesawat terbang. Namun, apa jadinya jika bandara tersebut memiliki sebuah misteri dan teori konspirasi didalamnya ? 

Ada salah satu bandara internasional terbesar di Amerika yang aneh dan terbukti memiliki banyak rahasia atau konspirasi. Dikatakan aneh karena bandara ini sangat besar namun sepi pengunjung serta menghabiskan banyak anggaran untuk membangun bandara tersebut. Di Bandara ini juga banyak sekali patung dan lukisan yang seakan-akan memiliki pesan rahasia tentang sekte penyembahan iblis. Selain itu, di bandara ini memiliki sebuah plakat yang bertandatangan dari salah satu organisasi yang menguasai dunia. Kali ini akan membahas tentang Bandara Internasional Denver.

Denver Airport

Pada tahun 1960-an sebelum Bandara Denver dibuat, ada sebuah bandara yang bernama Bandara Stapleton. Bandara ini bisa dikatakan sebagai bandara yang sangat sibuk karena maskapai besar seperti Continental Airlines dan jugga United Airlines sering take-off maupun landing di bandara itu. Bandara Stapleton awalnya menyanggupi kebutuhan berbagai macam maskapai dan juga berbagai macam kegiatan penerbangan dari semua maskapai yang ada disana sampai pada tahhhun 1980-an, Bandara Stapleton itu mencapai titik dimana tidak bisa lagi untuk menyanggupi seluruh kegiatan dari maskapai-maskapai penerbangan dan otomatis bandara itu harus diperluas atau diupgrade. Namun sayangnya, Bandara Stapleton ini terletak di tengah kota. Warga yang tinggal disekitaran bandara itu keberatan jika Bandaranya diperluas karena nanti mengganggu ke pemukiman warga seperti suara pesawat dan lain sebagainya. Selain itu, permasalahan lainnya adalah akan ada kesulitan dalam pembangunannya seperti mengurus kawasan-kawasan sekitar dan lain sebagainya. 

Stapleton Airport

Warga yang tidak setuju jika Bandara stapleton itu diperluas. Namun, disisi lain pemerintah kota Denver harus memiliki Bandara yang sudah diupgrade ataupun diperluas agar dapat memajukan tingkat perekonomian kota Denver. Pada akhirnya, solusi yang diambil adalah pemerintah kota Denver membuat bandara baru yang sekiranya bisa memenuhi seluruh kebutuhan dan kegiatan aktivitas penerbangan. Pada saat konstruksi dan pembangunan bandara baru tersebut, terselip sebuah teori atau konspirasi iblis yang diduga mempengaruhi desain dari Bandara Denver. Konspirasi itu diantaranya adalah :

1. Markas Rahasia

Bandara Internasional Denver direncanakan dibuka secara resmi pada taun 1993 tapi nyatanya telat dan akhirnya dibuka pada tahun 1965. Keterlambatan ini diperkirakan karena ada masalah perselisihan kontrak kerja dengan kesalahan pekerja. Dikatakan jika para pekerja yang membangun Bandara Denver ini tidak mengetahui dengan pasti bentuk Bandara Denver itu seperti apa karena mereka hanya disuruh mengerjakan bagian hanya sedikit demi sedikit. Salah satu kontraktor disana yang merasa heran dan kebingungan dengan kontrak kerja yang ditugaskan untuk mengupgrade Bandara Denver ini menuliskan pengalamannya di forum online. Pada saat kontraktor ini bekerja disana, mereka disuruh untuk membuat terowongan bawah tanah besar yang rahasia dan juga lengkap dengan berbagai macam sistem ventilasi udaranya. Disamping terowongan rahasia itu, ada juga Bunker yang fasilitasnya seperti hotel. Pertanyaan nya adalah kenapa ada terowongan, bunker di bandara ?. Kononnya, terowongan dan Bunker tersebut digunakan oleh elite global untuk berpergian dan juga berlindung dari perang nuklir di masa depan. Namun, menurut informasi yang dilansir dari "The Denver Channel" mengatakan bahwa Alex renteria sebagai juru bicara Bandara Denver ini menepis teori ini dan memberikan sebuah klarifikasi. dia berkata bahwa tidak ada staf bandara yang pernah melihat elite global beraktivitas di area terowongan. Terowongan bawah tanah itu memang ada, namun fungsinya untuk mengalirkan Koper dari terminal ke terminal dan juga dari terminal ke pesawat. Alex juga menegaskan bahwa tidak ada area khusus seperti Bunker di sekitar terowongan itu. 

Walaupun sudah ada klarifikasi dari pihak Bandara, namun para penggila teori konspirasi itu masih tetap percaya jika dibawah bandara Denver itu ada banyak elite global ataupun anggota dari organisasi rahasia yang bersembunyi dibawah Bunker. 

2. Freemason

Beberapa penggila teori banyak yang percaya jika Bandara Denver ini dikendalikan oleh organisasi Freemason. Di bandara ini ada semacam dedicated stone atau sebuah plakat dimana disitu tertulis bahwa tanggal 19 Maret tahun 1994, plakatnya itu diletakkan dibawah batunya dan juga ada semacam kotak atau wadah yang sekiranya disimpan lalu boleh dibuka pada tahun 2094. Hal yang unik adalah di plakatnya itu tertulis sebuah gambar yang jelas merupakan sebuah simbol dari Freemason. Di Batu itu juga tertulis "New World Airport Commision" yang bisa dibilang adalah pembuatan bandara ini adalah hasil dari komisi new world order atau tatanan dunia baru. 

3. Lukisan Mural atau Karya seni Mengerikan

Ada yang mengatakan bahwa sekian persen pendapatan bandara ini disumbangkan untuk mengapresiasi hasil kesenian. Ada sekitar 40 instalasi karya seni yang dipajang di area Bandara Denver. Diantara 40 instalasi karya seni tersebut, ada  2 set lukisan dengan total 4 lukisan yang paling kontroversial hasil dari karya Leo Tanguma. Set lukisan pertama memiliki tema "Children of the World Dream of Peace", sedangkan yang kedua memiliki tema "In Nature and Harmony With Nature".

Jika diperhatikan lukisan tersebut, itu terlihat seperti tatanan dunia baru yang akan terjadi di masa depan yang sekiranya ini merupakan sebuah gambaran dari new world order atau dunia yang stabil dan ideal yang ada di pikiran elite global. Akan tetapi, setelah Leo Tanguma diminta untuk mengklarifikasi, dia berkata bahwa semua karyanya terinspirasi murni dari perdamaian. Selain lukisan tadi, ada juga karya seni yang sekiranya memiliki makna tersembunyi yaitu sebuah patung yang dipajang dan dipamerkan di Bandara Denver itu. Patung-patung tersebut adalah Bluecifer, Gargoel, dan hanubis. Salah satu dari patung itu bahkan pernah memakan korban jiwa sampai patung tersebut dinamakan sebagai patung terkutuk. 

    a. Blue Mustang / Bluecifer


Patung pertama disebut sebagai Blue Mustang atau Bluecifer. yang berasal dari kata 'Blue' yang berarti biru dan Lucifer. Patung tersebut berbentuk seperti kuda berwarna biru dan juga bermata merah. Patung itu dibuat oleh seorang seniman yang bernama Luis Jimenez. Mata dari patung ini dibuat merah menyala seakan-akan penggambaran iblis jahat. Banyak yang mengira patung ini adalah sebagai simbol dari four Horsemen yang katanya akan ada empat kuda yang muncul ketika kiamat dan Bluecifer ini adalah salah satunya. Namun, setelah diklarifikasi oleh Luis Jimenez, dia berkata bahwa patung ini bermata merah karena sebagai dedikasinya terhadap ayahnya yang bekerja sebagai pemilik toko lampu neon. Sayangnya, Luis Jimenez meninggal dunia saat sedang menyelesaikan karyanya ini. Bagian patungnya itu jatuh dan mengenai arteri kakinya. Luis sempat dibawa ke rumah sakit namun sayangnya luis meninggal dan patung ini harus diselesaikan oleh seniman lainnya. 

    b, Gargoyle


Patung kedua yaitu patung gargoyle yang diletakkan di area pengambilan bagasi di Bandara Denver. Patung Gargoyle seperti patung iblis yang lagi menempel di tembok. Di tempat pengambilan koper yang ada di Bandara Denver ini, terpajang dua patung gargoyle yang selalu melihat ke arah orang-orang yang ingin mengambil bagasi. Kabarnya, patung gargoyle itu adalah simbol dari penyembahan iblis, ada juga yang bilang jika di dalam patung gargoyle itu ada semacam CCTV yang digunakan untuk memantau sekiranya siapa saja yang suka berbuat jahat dengan mencuri bagasi atau koper. Tapi, disisi lain patung gargoyle hanya sekedar patung biasa.

    c. Anubis

Patung ketiga adalah patung Anubis. Pada tanggal 29 Juni tahun 2010, ada semacam pameran yang bernuansa mesir di Bandara denver. Karena temanya adalah mesir, maka properti yang ada di Bandara harus bernuansa mesir seperti ada piramida, pasir, atau pohon kelapa. Namun, yang paling aneh adalah patung dewa Anubis. Jadi, di pintu masuk Bandara ada patung dewa Anubis yang tingginya sekitar 8 meter yang dipajang didepan. Banyak orang yang meyakini bahwa patung itu sebenarnya adalah agenda yang terselubung dari pihak Bandara untuk mempersembahkan tumbal kepada dewa Anubis. Tapi beberapa orang lain menyebutkan jika itu hanya sebuah patung yang dipajang karena ada pameran pada saat itu. 

Itulah teori konspirasi mengenai Bandara Denver, walaupun masih banyak teori konspirasi mengenai Bandara ini. Namun pada kali ini hanya membahas teori konspirasi yang paling umum. Bagaimmana Menurutmu? Percayakahh ?

 

0 Comments:

Post a Comment